MAHASISWA ADMINISTRASI NEGARA RAIH JUARA 3 CALL FOR PAPER LICATION FAIR 2.0 UNPAS BANDUNG 2022
Senin, 11 April 2022 - 14:58:12 WIBDibaca: 538 kali
Sebanyak 3 mahasiswa program studi Administrasi Negara yang bergabung dalam satu tim perlombaan Call For Paper Lication Fair 2.0 UNPAS Bandung 2022 telah meraih juara 3. Call For Paper Lication Fair 2.0 merupakan perlombaan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik Universitas Pasundan Bandung dengan mengusung tema Mempersiapkan SDM Aparatur yang Berkompeten dalam Optimalisasi Era Revolusi Industri 4.0. Perlombaan ini diketuai oleh Nabilla Larasati yang merupakan mahasiswa semester 8 dan dengan anggota Eureka Ratna Nirmala yang merupakan mahasiswa semester 8, serta Catur Ajeng Kartika Ria yang merupakan mahasiswa semester 4. Dalam perlombaan ini tim mereka memilih sub tema mengenai pendidikan dengan judul karya yang diperlombakan yaitu Analisis Implementasi Pendidikan Inklusif Pada Sekolah Negeri di Kabupaten Sidoarjo.
Pada karya yang diperlombakan, tim lomba berfokus pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang menempuh pendidikan inklusif di Sekolah Negeri Sidoarjo, dengan tujuan memberikan solusi terkait pelaksanaan pendidikan inklusif serta memberikan inovasi pendidikan inklusif berbasis teknologi seiring dengan perkembangan Revolusi 4.0. Berdasarkan temuan pada penelitian yang tim lomba lakukan, program pendidikan inklusif yang dilakukan di sekolah-sekolah Sidoarjo masih belum maksimal, seperti kegiatan belajar mengajar yang belum sempurna, kurangnya tenaga pendidik khusus ABK, kurangnya fasilitas yang diberikan pemerintah Sidoarjo, hingga metode pembelajaran khusus ABK yang masih belum serentak dan tepat digunakan implementasi pembelajaran di Kabupaten Sidoarjo. Dikarenakan program pendidikan inklusif terus berjalan dan dibutuhkan pengambilan keputusan yang cepat, sehingga mahasiswa yang bergabung dalam satu tim ini memutuskan memilih Analisis Implementasi berdasarkan Decision Making Bounded Rationality yang didalamnya terdapat berbagai tahapan yaitu Identify Objective, Identify Criteria, dan Identify Alternatives serta memiliki tiga unsur rasionalitas terbatas yaitu Cognitive Limitation, Time Constraint, dan Information Imperfection, sehingga dengan adanya rangkaian tersebut dapat ditemukan berbagai permasalahan yang ada dan melihatnya secara spesifik.
Persiapan yang mereka lakukan untuk mengikuti lomba ini sangat singkat sekali, sebab mereka mengetahui adanya lomba ini H-5 pengumpulan paper. Untuk penelitiannya, mereka sudah menyiapkan sebulan sebelumnya, sebab karena mereka senang sekali menulis sehingga ada beberapa waktu yang mereka lakukan pengambilan data dengan topik-topik tertentu sebagai tabungan mereka ketika ada perlombaan. Sembari menunggu pengumuman lolos atau tidaknya ke tahap presentasi, mereka mempelajari kembali paper dan mempersiapkan PPT barangkali kami lolos ketahap selanjutnya sampai pada akhirnya tim lomba tersebut dinyatakan lolos ke babak presentasi dan persiapan selama kurang lebih 5 hari setelah pengumuman dimulai dari latihan presentasi melalui online, memilih dress code, hingga membuat jargon.
Kesan ketiga mahasiswa yang bergabung dalam satu tim saat mengetahui mereka meraih juara 3 yaitu sangat senang sekali, mereka sangat tidak menduga akan mendapatkan juara 3 pada event kali ini. Sebab, sebelumnya mereka telah mengikuti 3 kali event berbeda tidak pernah mendapatkan juara dan kali ini mereka mendapatkan buah hasil usaha selama ini. Tentunya rasa senang, terharu, hingga bangga pada diri sendiri maupun tim pun mereka rasakan saat itu.
Dalam kesempatan ini, tim lomba menyampaikan harapan kedepannya dan pesan untuk teman-teman mahasiswa yang ingin mengikuti atau akan mengikuti lomba-lomba seperti dengan menyampaikan “Semoga banyak adik-adik tingkat yang meneruskan menulis seperti kami di event-event yang lainnya baik di kancah internal kampus, regional, nasional, bahkan internasional. Kami memberikan pesan pada kawan-kawan semua bahwa menulis adalah hal yang sangat menyenangkan, proses dalam penelitian dan memilih topik merupakan proses dimana kalian akan menemukan isu-isu mendasar yang sebenarnya adalah krusial, ibarat seperti gunung es, yang nampak ibarat isu yang hangat diperbincangkan, namun yang tidak nampak adalah isu yang mendasar, jarang dibicarakan, dan krusial untuk diteliti dan perlu dicari penyelesaiannya. Perlu diketahui pula, bahwa sebagai mahasiswa Administrasi Publik Untag Surabaya dengan dosen-dosen yang mendorong dan mensupport mahasiswa dalam mengikuti perlombaan dan memiliki program prestasi bagi mahasiswa adalah sebuah privilege yang kalian punya, so, take the chance so well. Masalah menang atau tidak adalah urusan belakang, yang perlu digaris bawahi adalah pengalaman dan proses yang dilalui, sejatinya memang segala usaha tidak pernah mengkhianati hasil yg didapatkan. Try, do, evaluate!!!” – Ucap ketiga mahasiswa yang bergabung dalam satu tim perlombaan sekaligus menutup artikel berita kali ini.
Untag Surabaya || FISIP Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya